ini yang saya tulis di awal tahun (Januari 2015)
Tak Terasa, sekarang menunjukan kita telah berada
di tahun 2015, padahal saat itu masih teringat jelas, saat masih berseragam
putih merah, saat masih berseragam putih biru, bahkan tak tersa sudah 6 tahun
lebih aku tak pernah lagi mengenakan seragam Putih abu-abu. Waktu.. waktu,
Cepatnya kau berlalu…
Usiaku kini telah mencapai 24 Tahun, wah… Usia
menikah terutama bagi seorang wanita sepertiku, mau jadi apa yah aku ini???? Sebulan belakangan
ini aku benar-benar merasa terpuruk, entah semua terasa menyedihkan,
mejengkelkan, dan sangat mengecewakan. Tapi sudah lah… saya sadar saya harus
Move Away, Saya harus Move On. Tak peduli seburuk apapun hal-hal itu. Ini semua
juga salahku yang terlalu mengambil di hati semua yang sudah jelas tak Pasti.
2015, Selamat datang yah 2015, wahh
Tahun yang akan jadi tahun perjuanganku. Tahun dimana saya harus berusaha untuk
bisa lebih baik lagi dan berusaha untuk mandiri. Tahun sejuta
harapan.. J
Awal tahun ini, saya kembali mencari passion saya
dalam kehidupan, beberapa hari ini juga saya introspeksi diri, mencoba berpikir positif, merenungi apa yang bisa
diperjuangkan dalam hidup ini dan merasakan dan masuk kedalam “Apa yang kamu
inginkan dalam hidup ini”? seperti apa sebenarnya kamu ingin hidup? Seperti apa
kamu mau menunjukkan karaktermu pada orang lain??
Yahh, saya ingin memperkuat karakter diriku
dengan hal-hal baik yang bisa saya tonjolkan dalam diriku, Keep Spirit yah
eren.
Bicara tentang resolusi Tahun ini, simple aja
kok, yang ingin saya lakukan di tahun ini adalah :
Mendaftar S2 dan mendaftar untuk menjadi Guru
kontrak dan mencoba peruntungan dengan beasiswa S2. Dan alternative terakhir
adalah bekerja di salah satu perusahaan. J
Jujur dalam hati yang terdalam, usia seperti ini
saya ingin sekali bisa memiliki kebebesan financial, saya capek dan sudah malu
mau minta uang sama orang tua, di tahun ini saya harus lebih rajin untuk
mencari pekerjaan entah itu lewat Koran, internet, karena lowongan kerjaan itu
pasti ada.
Sebenarnya saya ingin kalau berkuliah di pulau jawa saja, ada beberapa pertimbangan saya, kenapa harus
di pulau jawa :
Kualitas pendidikan
yang baik, Dari segi kualitas saya rasa tidak perlu diperanyakan lagi.
Membuka
jaringan/network, membuka jaringan, maksudku yaitu kalau kuliah di jawa pasti
kita akan bertemu dengan orang yang beda profinsi ada yang berasal dari Jawa,
Sumatra, Kalimantan, Sulawesi, Maluku
bahkan Papua. Wah enak yah kalau banyak teman dimana-mana, mau ke jawa
sudah ada yang di kenal, mau ke Kalimantan juga, dan irianpun begitu. Selain
itu, bergaul dengan orang-orang yang berasal dari suku yang berbeda dan dalam
lingkup akademik itu pasti sesuatu bangat, bertemu dengan orang-orang yang
intelektual, pasti akan lebih membuka wawasan dalam berpikir J
Berusaha untuk
lebih mandiri, kalau jauh dari orang tua, kita bisa melakukan banyak hal,
kita bisa berenterpreneur walau
kecil-kecilan, kita hanya focus urus diri aja, no other, jadi lebih mandiri.
Pengalaman baru,
yah pasti kita kana dapat pengalaman
yang belum pernah kita dapatkan sebelumnya, karena saya belum pernah sama
sekali ke pulau jawa.
Mempelajari adat
istiadat masyarakat di tempat yang berbeda.
Banyak lagi deh pokoknyya manfaatnya, tapi saya hanya menuliskan
beberapa yang saya anggap sangat inti.
Ohyah, saya kaan membuat list terkait hal-hal besar apa saja yang
saya hendak lakukan di Tahun ini:
- Test Toefl (syarat mutlak lanjut S2)
- Back to Kendari, buat surat Rekomendasi
- Men”searching” judul thesis untuk S2.
- Membuat list Universitas tujuan, mencari info selengkap-lengkapnya
- Melengkapi berkas S2.
- Membuat surat lamaran kerja (sapa tahu saya akan mengutamakan kerja dibanding kuliah lagi
- Mendaftar di SM3T lagi.
Untuk kepribadian, yang saya ingin wujudkan dalam diri saya yaitu :
- Memperbaiki ibadah agar lebih Khusu’
- Menjadi pribadi yang baik, disiplin, cerdas
- Mempunyai penghasilan sendiri (kebebasan financial)
- Memperbanyak Membaca
- Rajin berolah raga (Niatnya diet, wkwkwkwkkwkw)
- Mendahulukan agar senantiasa berpikir positif.
- Selalu ceria dan bahagia
- Ramah, perhatian pada keluarga, teman
- Lebih berani, tidak takut dengan tantangan
- Selalu meluruskan niat agar apa yang dilakukan untuk kebaikan dan semata-mata hanya untuk beribadah pada Allah.
- Berusaha agar menjadi Salah satu Sumber inspirasi dan motivasi bagi sesama.
- Tidak galau2 lagi untuk hal yang tidak ada gunanya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar